Last Updated:
Linux MariaDB
Linux MariaDB Linux MariaDB

MariaDB Galera Cluster di Centos 7

Admin TUTORIAL

Table of Contents

MariaDB Galera Cluster merupakan cluster yang bersifat synchronous multi-master dan hanya tersedia di system Linux yang memungkinkan untuk menjalankan mesin database berbasis MariaDB yang bersifat:

  • memiliki performance tinggi dengan latency yang sangat rendah
  • Sudah mendukung high availability (HA)
  • memiliki skalabilitas yang bagus untuk memenuhi kebutuhan yang terus berkembang

MariaDB Galera cluster untuk saat ini hanya mendukung type penyimpanan XtraDB dan InnoDB saja, meskipun bisa juga untuk type MyISAM, tetapi masih dalam tahap percobaan dan sebaiknya tidak digunakan untuk keperluan production.

MariaDB Galera Cluster di Centos 7

Pada pembahasan kali ini dijelaskan bagaimana membangun MariaDB Galera Cluster 10.3 yang terdiri dari 3 nodes di Linux CentOS 7. Ketiga nodes di CentOS 7 tersebut diberikan IP address dan hostname seperti di bawah ini:

Baca Juga: MariaDB Galera Cluster di Centos 7

Cluster Node
Cluster Node

Catatan: pada pembahasan ini dianggap 3 nodes di Linux CentOS 7 sudah terinstall sehingga kita tidak jelaskan kembali proses instalasinya. IP Address dan hostname yang kita set hanya sebagai contoh, dan dapat diganti menyesuaikan kebutuhan kita.

1. Lakukan update terhadap ketiga node Linux CentOS 7

Terlebih dahulu kita lakukan update paket yang ada di sistem Linux CentOS 7 dengan perintah:

yum update
Linux centos-7-update
Linux centos-7-update
2. Tambahkan MariaDB 10.3.14 repository di ketiga node Linux CentOS 7

Tambahkan repository MariaDB 10.3.14 ke dalam Linux CentOS 7 dengan membuat file baru /etc/yum/repos.d/MariaDB.repo

Baca Juga: Setting Up IPsec/L2TP VPN Server in Linux

nano /etc/yum.repos.d/MariaDB.repo

Kemudian copy dan paste baris config di bawah, dan simpan.

[mariadb]
name = MariaDB-10.3.14
baseurl=http://yum.mariadb.org/10.3.14/centos7-amd64
# alternative: baseurl=http://archive.mariadb.org/mariadb-10.3.14/yum/centos7-amd64
gpgkey=https://yum.mariadb.org/RPM-GPG-KEY-MariaDB
gpgcheck=1

Kemudian jalankan command di bawah ini:

yum clean all

Dan kemudian lakukan import MariaDB GPG Public Key untuk MariaDB repository

Baca Juga: Memahami dan Konfigurasi LVM di Centos 8

rpm --import https://yum.mariadb.org/RPM-GPG-KEY-MariaDB
3. Installation MariaDB Server dan Galera di semua node Linux CentOS 7

Perhatikan bahwa di sini kita menggunakan MariaDB versi 10.3.14. Jalankan perintah di bawah ini untuk mulai menginstall MariaDB dan Galera Cluster:

yum install -y mariadb-server galera
Linux MariaDB Install Galera
Linux MariaDB Install Galera
4. Configurasi MariaDB Galera Cluster di semua node

Buka atau Edit file konfigurasi MariaDB yang ada di node pertama (hostname galera-01).

nano /etc/my.cnf.d/server.cnf

Tambahkan baris config di bawah pada bagian [galera] dan simpan perubahan.

[galera]
 #Mandatory settings
 wsrep_on=ON
 wsrep_provider=/usr/lib64/galera/libgalera_smm.so
 wsrep_cluster_address=gcomm://192.168.243.11,192.168.243.12,192.168.243.13
 binlog_format=row
 default_storage_engine=InnoDB
 innodb_autoinc_lock_mode=2
Linux MariaDB Config Galera
Linux MariaDB Config Galera

Lakukan langkah (4) di atas ke semua node yang lainnya (galera-02 dan galera-03)

5. Start Galera Cluster di mesin galera-01.training.net

Jalankan Galera Cluster di server galera-01.training.net dengan perintah:

galera_new_cluster
6. Starting service MariaDB di semua node (galera-01galera-02 dan galera-03)
systemctl start mysql

Pastikan service sudah berhasil dijalankan tanpa error, maka Galera Cluster sudah sukses kita konfigurasi.

Baca Juga: Cara Mengelola File Log dengan Logrotate di Ubuntu 20.04

7. Setting root password database MariaDB pada setiap node

Jangan lupa lakukan juga perintah di bawah ini pada semua node, untuk membuat password user root pada database MariaDB:

#mysql_secure_installation
Linux MariaDB Set Password user root pada database
Linux MariaDB Set Password user root pada database
8. Login sebagai root ke server MariaDB pada setiap node untuk melihat status wsrep_cluster_size
mysql -u root -p
Linux MariaDB Status wsrep_cluster_size
Linux MariaDB Status wsrep_cluster_size

Kita bisa lihat dari gambar di atas, status dari wsrep_cluster_size menunjukkan bahwa semua node sudah terhubung ke dalam Galera Cluster.

9. Verifikasi port untuk replikasi sudah aktif

Lakukan verifikasi port untuk replikasi dan pastikan semua sudah aktif (established):

lsof -i:4567
Linux MariaDB Verifikasi Port Replikasi
Linux MariaDB Verifikasi Port Replikasi
10. Melakukan Percobaan Replikasi

Selanjutnya untuk melihat apakah replikasi sudah berjalan di semua node, kita akan mencoba untuk membuat sebuah database pada salah satu node (dalam hal ini dilakukan di node galera-03).

Database yg sudah kita create seharusnya secara otomatis akan dibuat di node-node yang lainnya (galera-01 dan galera-02).

Baca Juga: Cara Menghapus Cache Memori RAM, Buffer, dan Swap Space di Linux

mysql -u root -p
Linux MariaDB Galera-03
Linux MariaDB Galera-03
Linux MariaDB Galera-01
Linux MariaDB Galera-01
Linux MariaDB Galera-02
Linux MariaDB Galera-02

Comments